Rabu, 23 Agustus 2017

Keluarga sakinah mawadah warahmah

بسم الله الرحمن الرحيم

*Keluarga Sakinah Mawadah Wa Rahmah*

_Oleh : Tommy Abdillah_
(Admin Grup Tausiyah WA)

Syari’at Islam tlh menetapkan bhw pernikahan adl bagian dari ibadah utk mendekatkan diri kpd Allah SWT (Taqarrub ilallahi). Melalui pernikahan Allah SWT menghalalkan apa yg tlh diharamkan yakni hubungan intim antar lawan jenis laki2 & perempuan.

Pernikahan memiliki tujuan yg mulia yaitu utk menjaga kemaluan dari perkara kemaksiatan, menundukkan pandangan, meneruskan keturunan, mendapatkan ketenangan & kebahagiaan hidup.

Rasulullah SAW bersabda,

يَا مَعْشَرَ الشَّبَابِ مَنِ اسْتَطَاعَ مِنْكُمُ الْبَاءَةَ فَلْيَتَزَوَّجْ فَإِنَّهُ أَغَضُّ لِلْبَصَرِ وَأَحْصَنُ لِلْفَرْجِ وَمَنْ لَمْ يَسْتَطِعْ فَعَلَيْهِ بِالصَّوْمِ فَإِنَّهُ لَهُ وِجَاءٌ

Artinya : “Wahai sekalian pemuda, barangsiapa di antara kalian yg sdh mampu utk menikah, maka segeralah menikah krn nikah akan lbh menundukkan pandangan & lbh menjaga kehormatan.”(HR.Bukhari & Muslim).

Setiap orang yg menikah menginginkan terwujudnya visi & misi keluarga muslim yakni keluarga sakinah mawaddah wa rahmah.

Allah SWT berfirman,

{وَمِنْ آيَاتِهِ أَنْ خَلَقَ لَكُم مِّنْ أَنفُسِكُمْ أَزْوَاجًا لِّتَسْكُنُوا إِلَيْهَا وَجَعَلَ بَيْنَكُم مَّوَدَّةً وَرَحْمَةً ۚ إِنَّ فِي ذَٰلِكَ لَآيَاتٍ لِّقَوْمٍ يَتَفَكَّرُونَ} [الروم : 21

Artinya : "Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri (pasangan) dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram/sakinah kepadanya dan dijadikan-Nya diantaramu rasa kasih (mawadah) dan sayang (rahmah). Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yg berfikir”.(QS.Arrum:21).

Yg dimaksud dgn Sakinah adl keluarga yg seluruh anggota keluarga merasakan ketenangan, kedamaian, ketenteraman & kebahagiaan hidup. Mawaddah adl perasaan cinta yg muncul krn dorongan nafsu kpd pasangan lawan jenisnya atau muncul krn adanya sebab2 yg bersifat fisik sprti paras yg cantik rupawan ataupun ganteng.

Sedangkan rahmah adl merupakan jenis cinta & kasih sayang yg lembut terpancar dari kedalaman hati yg tulus & ikhlas.

Imam Jalaluddin As-suyuthi rahimahullahu (W 1505 M) didlm kitab tafsirnya menjelaskan rahmah adl kasih sayang & kelembutan, timbul terutama krn ada ikatan. Seperti cinta antar orang yg bertalian darah, cinta orang tua thp anaknya atau sebaliknya.
(Ref : Kitab Tafsir Dur Mantsur 11/595).

Keluarga Rasulullah SAW adl keluarga yg paling ideal shg dpt dijadikan sbg suri tauladan bagi kaum muslimin. Meskipun Rasulullah SAW diberi oleh Allah SWT kekhususan menikahi lbh dari 4 orang wanita tp kehidupan rumah tangga Rasulullah SAW seluruhnya harmonis.

Menggapai keluarga sakinah mawaddah wa rahmah memang tidaklah mudah semudah membalikan telapak tangan. Mewujudkan keluarga sakinah mawadah wa rahmah dibutuhkan perjuangan & pengorbanan yg besar dari pasangan suami & isteri. Apalagi dlm proses membangun rumah tangga mendapati banyak rintangan, tantangan & cobaannya.

Diawal pernikahan dunia tampak indah nan pesona. Namun seiring berjalannya waktu mahligai rumah tangga tergoncang hebat dihempas badai yg membuat kapal tenggelam ke dasar lautan.

Tdk sedikit kondisi rumah tangga kaum muslimin serasa hampa tanpa balutan rasa kasih sayang, cinta & kelembutan. Tdk sedikit pula keluarga kaum muslimin sering terjadi keributan yg tak bertepi, permusuhan yg berkepanjangan & kebencian yg mendalam.

Allah SWT selaku Al-khaliq & Al-mudabbir tlh memberikan guidance hidup secara jelas bagi kehidupan manusia, termasuk dlm hal berumah tangga. Begitu banyak ayat2 Al-Qur'an & hadist2 Rasulullah SAW yg dpt dijadikan pegangan bagi seorang suami sbg pemimpin rumah tangga. Ditangan suamilah kendali kepemimpinan rumah tangganya . Suami yg akan memberikan bimbingan, arahan, nasehat & keteladanan bagi isteri & anak2 nya.

Ada beberapa perkara yg dpt kita jadikan sbg pijakan utk meraih keluarga sakinah mawadah wa rahmah :

1. Berkomitmen kpd nilai2 ruhiyah pernikahan yg berasaskan aqidah Islam.

2. Menunaikan kewajiban masing2 pasangan suami & isteri.

3. Meraih & mewujudkan hak masing2 pasangan suami isteri.

4. Saling menerima kekurangan maupun kelebihan masing2 pasangan suami isteri.

5. Saling menghargai & menghormati pasangan suami & isteri serta menjaga hubungan baik keluarga besar kedua belah pihak.

6. Saling membantu & meringankan beban tanggung jawab pasangan suami & isteri.

7. Saling mendoakan utk keharmonisan & keutuhan rumah tangga kaum muslimin.

Wallahu a’lam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar