Selasa, 29 Desember 2015

pidato maulid

Assalamualaikum wr wbkt

pidato maulid dari semester 4,
Alhamdulillah, wasyukrillah, lahaulawalakuwataillahbillah, Segala puji hanya milik Allah SWT. Sholawat dan salam senantiasa tercurahkan kepada Rasulullah Muhammad SAW, para keluarganya, sahabat 2 nya dan ummat nya yang istiqomah diatas sunnahnya hingga hari kiamat....

yang saya hormati bapak Indra S. E selaku BAK STIDKI AL Aziz, yang saya hormati teman-teman mahasiswa semester 4.

Malam ini kita memperingati maulid nabi muhammad SAW,memperingati kelahiran nabi, dibulan rabiul awwal, ada peristiwa yang juga terjadi pada bulan yang mulia ini yaitu hijrah nya nabi ke kota yastrid yang kita kenal dengan kota madinah. hijrah nya nabi ke kota madinah karna nabi di baiat oleh tokoh-tokoh kepala suku di kota yastrid dengan adanya peristiwa baiatutul uqubah yg 1 dan yg ke 2. ini menjadi cikal bakal kejayaan islam. jika kita berbicara tentang dakwah rasulullah maka kita dapat membagi dakwah rasulullah kedalam 2 tahapan, yg 1 dakwah rasulullah di kota mekkah lebih kurang 13 thn lamanya dengan metode persuasif metode pendekatan yang kita kenal dengan dakwah sembunyi sembunyi, namun tidak terlepas juga dakwa secara terang terang an sehingga sahabat nabi banyak yang di tindas, dianiyaya, namun nabi belum memerintahkan sahabat nya untuk melawan melainkan rasulullah menyarankan untuk bersabar. jika kita bandingkan dengan dakwah rasulullah di kota madinah jauh berbeda apa yang diterapkan dikota mekah karena dimana rasulullah diangkat sebagai kepala negara dgn adanya baiat tadi. rasulullah menerapkan syariat islam yang berdasarkan al quran dan hadis sebagi perundang-undangan bukan yang lain.

mengutip sebuah hadits shohi yg diriwayatkan imam ahmad rasulullah SAW bersabda :

«تَكُونُ النُّبُوَّةُ فِيكُمْ مَا شَاءَ اللّٰهُ أَنْ تَكُونَ ثُمَّ يَرْفَعُهَا إِذَا شَاءَ أَنْ يَرْفَعَهَا ثُمَّ تَكُونُ خِلاَفَةٌ عَلَى مِنْهَاجِ النُّبُوَّةِ فَتَكُونُ مَا شَاءَ اللّٰهُ أَنْ تَكُونَ ثُمَّ يَرْفَعُهَا إِذَا شَاءَ اللّٰهُ أَنْ يَرْفَعَهَا ثُمَّ تَكُونُ مُلْكًا عَاضًّا فَيَكُونُ مَا شَاءَ اللّٰهُ أَنْ يَكُونَ ثُمَّ يَرْفَعُهَا إِذَا شَاءَ أَنْ يَرْفَعَهَا ثُمَّ تَكُونُ مُلْكًا جَبْرِيَّةً فَتَكُونُ مَا شَاءَ اللّٰهُ أَنْ تَكُونَ ثُمَّ يَرْفَعُهَا إِذَا شَاءَ أَنْ يَرْفَعَهَا ثُمَّ تَكُونُ خِلاَفَةً عَلَى مِنْهَاجِ النُّبُوَّةِ» ثُمَّ سَكَتَ

“Di tengah-tengah kalian ada zaman Kenabian. Atas kehendak Allah zaman itu akan tetap ada. Lalu Dia akan mengangkat zaman itu jika Dia berkehendak mengangkat-nya. Kemudian akan adaKhilafah yang mengikuti manhaj Kenabian.Khilafah itu akan tetap ada sesuai kehendak Allah. Lalu Dia akan mengangkat Khilafahitu jika Dia berkehendak mengangkatnya. Kemudian akan ada kekuasaan(pemerintahan) yang zalim. kekuasaanzalim ini akan tetap ada sesuai kehendak Allah. Lalu Dia akan mengangkatnya jika Dia berkehendak mengangkatnya. Kemudian akan ada kekuasaan (pemerinta-han) diktator yang menyengsarakan.kekuasaan diktator itu akan tetap ada sesuai kehendak Allah. Lalu Dia akan mengangkatnya jika Dia berkehendak mengangkatnya. Kemudian akan muncul kembali Khilafah yang mengikuti manhaj Kenabian.” (Hudzaifah berkata): Kemudian beliau diam(HR Ahmad dan al-Bazzar).

dari hadits tersebut dapat kita simpulkan priodesasi kehidupan ini ke dalam 5 tahapan :1 periode kenabian, dengan wafatnya nabi muhammad sebagian penutup para nabi maka masa kenabian telah berakhir dan Allah menggantinya dengan
2 priodesasi khilafah urrasidin, yang mana para pemimpinnya Allah rido kepada mereka dan mereka rhido kepada Allah, priode ini menjadikan al quran dan hadits sebagai sumber hukum bukan yang lain dan pemimpin nya taat kepada Allah dan rosul nya.
3 priodesasi pemerintah yang menggigit artinya masih menggunakan al quran dan hadits sebagai sumber hukum namun pemimpinnya masih banyak melakukan kemaksiatan dan kezoliman. jaman ini jaman bani umayyah, abasia, dan usmani. yg runtuh sejak tahun 1924 di Turki usmani.
4. priodesasi pemerintah zholim yg tidak menggunakan al quran dan hadits sebagai sumber hukum namun menggunakan akal manusia dengan UU KHUAP, jaman ini yg kita alami sekarang, semoga Allah segarah menggantinya sebagai mana bisaro hadis di atas.

5. priodesasi kembali kepada medhaj kenabian saat ini lah yg kita tunggu, mari berjuang menegakkan kembali kejayaan islam yg menjadikan al quran dan hadits sebagai sumber hukum bukan yg lain allahhuakbar... allahhuakbar... allahhuakbar.
selanjutnya hadis kemudian rasulullah terdiam para mufasir menafsirkan ini lah hari kiamat.


wallahu a’lam.

By :tarmizi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar